March 21, 2012

Sumpah

Menyumpah, serapah
Hendak ku tumbangkan gagah yang berlutut di kakinya.
Serakah menyergap ujung lidah
Hampir ku telan mentah di depan matanya jua.

Paras lugu rayumu membuatku jemu
Rekam rayumu membuat ngilu dadaku
Kepadamu, busuk ku tumpahkan sampah
Penikmat gersang raga mentah

Ingin lempar tangan menemu bibirmu
Dan mengecupnya dengan kesakitan beribu
Setelahnya ku sampahkan
Biar anjing memungut wajah rupawan

Sumpah, sampah mengotori kepalaku
Ngilu memeluk dadaku
Hendak menyembul menampakkan haru
Lalu ku bujukkannya diam menyeribu

Salam satu jari tengahku melayang ke udara
Ku lukiskan tepat di depan matamu
Agar riang jembalangmu tahu ku
Menyandang belantara luka tak terkira

Sudut bibir naikkan seringai
Kepada jalangan di tepi jalan
Sumpahku bukan vonis mati
Hanya satuan kata, lenyap saja.

0 komentar:

Post a Comment